Kementrian Urusan Agama dan
Wakaf Palestina mengutuk tindakan zionis Israel dalam menyiksa para
tahanan Muslim Palestinan yang dipenjara tanpa pengadilan, yang sering
dipukuli, disiksa, dilecehkan dan dikurung di sel isolasi, seperti yang
dilansir PIC pada Selasa (10/4/2012).
Dalam sebuah pernyataan, Kementrian Wakaf juga mengutuk tindakan
biadab para tentara zionis Israel menodai kitab suci Al-Qur'an dengan
melemparkannya ke tanah dan menginjak-injak Kitabullah ini dengan
kaki-kaki kotor mereka setelah menyiksa para tahanan Muslim dan mengubah
bagian 4 di penjara Nafha menjadi sel isolasi.
Kementrian Wakaf mewakili rakyat Palestina menyeru kepada
negara-negara Arab dan negara kaum Muslimin lainnya untuk membela
Kitabullah atas penodaan oleh orang-orang kafir. Selain itu, Kementrian
Wakaf juga mengajukan banding kepada Otoritas Israel dan Liga Arab untuk
mengambil tindakan yang tepat atas tindak kriminal tersebut.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa Zionis Israel menargetkan rakyat
Muslim Palestina, agama mereka (Islam), sejarah, geografi dan semua yang
berhubungan dengan Islam. Kementrian Wakaf menyeru kepada seluruh kaum
Muslimin untuk tetap teguh mendukung rakyat Palestina dan khususnya
mereka yang ditahan yang tetap teguh melawan penindasan zionis Israel.
(siraaj/arrahmah.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar